SURABAYA – Asyik nongkrong di kawasan Taman Apsari Surabaya, ratusan warga semburat ketika didatangi Tim Covid-19 Hunter melakukan razia.
Tim Hunter melakukan razia pengunjung yang tidak mematuhi protokol kesehetan, sasaranya yakni rumah makan, kafe, hingga pedagang kaki lima yang ada sekitar Taman Apsari.
Seperti pengunjung di Hollywings Caffe di dekat Taman Apsari. Saat Tim COVID-19 Hunter tiba, pengunjung masih asyik nongkrong. Beberapa terlihat tidak memakai masker dengan benar. Namun, 30 menit di lokasi, Tim COVID-19 Hunter tidak merazia satu pun pengunjung di kafe tersebut. Petugas hanya membubarkan pengunjung.
Tidak hanya di sana, Tim COVID-19 Hunter juga hanya membubarkan pengunjung di rumah makan padang di kawasan Taman Apsari. Juga di salah satu kafe di dekat lokasi tersebut.
Kasatreskrim Polrestabes Surabaya AKBP Sudamiran mengatakan, razia dilakukan Tim Hunter ini untuk menegakkan Inpres nomor 6 tahun 2020 dan Perwali 33 tahun 2020.
“Kami akan terus melakukan razia di jam malam, selain melakukan rapid tes juga akan dilakukan tes urine,” ujar Sudamiran, Minggu (20/9/2020).
Sementara itu, Kasatpol PP Eddy Christijanto menambahkan, di Taman Apsari ada sebanyak 630 orang dilakukan rapid tes on the spot (langsung di lokasi). Dari jumlah itu didapati 19 orang hasil rapid tesnya reaktif.
“19 orang hasilnya reaktif kemudian langsung dilakukan swab. Kalau nanti hasil swabnya negatif, bisa langsung pulang. Kalau hasil swabnya positif dilakukan isolasi di asrama haji,” ujar Eddy.
