Nasional

Minggu, 15 November 2020 - 05:09 WIB

4 tahun yang lalu

logo

Menko PMK Muhadjir Effendy Dukung Penerapan Pembelajaran Tatap Muka Di Surabaya

Surabaya – Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Indonesia (Menko PMK) Muhadjir Effendy, mendukung rencana pembelajaran tatap muka yang akan diterapkan Pemkot Surabaya.

Hal itu ia sampaikan di sela peresmian Topping off gedung Ahmad Dahlan Plaza, di SD Muhammadiyah 4 Pucang Surabaya, Sabtu (14/11/2020).

Menurutnya, jika memang sudah siap, harus segera dilaksanakan. “Tentu saya dukung, jangan takut. Kita harus berani menghadapi Covid-19 ini. Namun, harus didukung dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat,” ujarnya.

Lebih lanjut Muhadjir menjelaskan bahwa pembelajaran tatap muka harus segera dilaksanakan. “Jika diundur lebih lama lagi, dampak kerusakan mental anak-anak akan semakin parah. Bahkan bisa lebih parah daripada kerusakan ekonomi. Apalagi daya serap anak-anak kita sangat lemah,” tambahnya.

“Asalkan protokol kesehatan diterapkan dengan ketat. Dan para guru serta murid secara rutin mengikuti tes swab. Maka bisa dilaksanakan. Pembelajaran tatap muka di masa pandemi, menyangkut perbaikan Sumber Daya Manusia. Sebab kegiatan sekolah daring selama beberapa bulan terakhir ini, menyebabkan ketertinggalan pendidikan bagi anak-anak kita,” ungkapnya.

.”Kunci kewenangan penerapan pembelajaran tatap muka terletak di Pemerintah Daerah, dalam hal ini Pemkot Surabaya. Pemerintah Pusat hanya memberikan rambu atau aturan pelaksanaannya. Jika Pemkot Surabaya segera mengambil keputusan untuk masuk sekolah. Maka saya dukung penuh,” pungkasnya.


Reporter: Ahmad

Editor: Joe Mei 

Artikel ini telah dibaca 296 kali

Baca Lainnya