Bangkalan | klikku.net— Momen penting dalam merumuskan pembangunan desa melalui kegiatan Musrembangdes yang idealnya melibatkan mayoritas elemen pejabat serta masyarakat untuk memaksimalkan serap aspirasi serta memutuskan skala prioritas pembangunan berdasarkan pada pagu anggaran yang dimiliki wilayah masing-masing kini disayangkan sebab tidak dilibatkannya anggota BPD oleh Pejabat Desa setempat.
Peristiwa itu terjadi di Desa Buduran, Kecamatan Arosbaya, Kabupaten Bangkalan yang minggu ini wilayah Kecamatan Arosbaya melakukan Musrembangdes tersebut untuk merumuskan kegiatan pembangunan desa pada Tahun Anggaran 2024 mendatang.
Salahsatu anggota BPD yang tidak diundang itu yakni Sunhaji BPD Dusun Tekorok Desa Buduran yang mengaku selama menjabat dari 2019 kurang dilibatkan oleh Pemdes dalam pembangunan desanya.
“Iya anggota BPD atas nama Sunhaji dari perwakilan Dusun Tekorok tidak diundang hadir pada Musrembangdes kemarin, padahal itu momen penting dalam merumuskan pembangunan desa berdasarkan pagu anggaran yang dimiliki pada Tahun Anggaran 2024 mendatang, ya kami sangat menyayangkannya,” kata Hanif Pegiat Kecamatan Arosbaya menegaskan keterangannya.
Sebelumnya Moh Anas Hendri Azis Kepala Desa Buduran, Kecamatan Arosbaya menyatakan akan mengundang Sunhaji anggota BPD dari Dusun Tekorok tersebut untuk hadir pada momen Musrembangdes di desanya.
“Saya baru menjabat 5 (lima) bulan jadi kepala desa, nanti tak undang beliau pas Musrembang selaku BPD,” terang Anas hari Senin (30/10/2023) minggu yang lalu.
Reporter : Anam
Editor : Redaksi