Daerah Kesehatan Sosial

Selasa, 21 Mei 2024 - 07:29 WIB

4 bulan yang lalu

logo

Atasi Kekeringan, IKA IPD UNAIR Gandeng Pemkab Tulungagung Bangun Sumur Bor

Surabaya | klikku.net – Tulungagung menjadi salah satu kabupaten yang rawan mengalami kekeringan. Untuk mengatasi masalah itu, Ikatan Keluarga Alumni Ilmu Penyakit Dalam Universitas Airlangga (IKA IPD UNAIR) bersama pemkab setempat, berkolaborasi membangun sebuah sumur bor.

Peresmian sumur yang sejalan dengan program AMERTA (Aksi Merdeka Air dan Tanaman untuk Alam) berlangsung Minggu (19/5), di Dusun Tenggar, Desa Tenggarejo, Tulungagung.

Dalam sambutannya, Ketua IKA UNAIR Cabang Tulungagung Dr Desi Lusiana W SKM MKes. mengatakan, pengeboran sumur ini untuk mengatasi masalah kekeringan air yang melanda masyarakat Desa Tenggarejo. “Nantinya, sumur ini akan mengairi sekitar 140 KK”, ujarnya.

Desi menambahkan, ini bermula dari inisiasi alumni UNAIR yang menyadari pentingnya air bersih bagi masyarakat Tenggarejo. Namun, kondisi geografis desa yang berada di atas perbukitan, kerap kali menyulitkan penyaluran air bersih.

“Sehingga, tahun lalu, pada tanggal 14 Oktober dimulailah pengeboran. Sampai penghujung Januari 2024, akhirnya air sumur keluar. Dan dinyatakan memenuhi syarat pada 16 Mei kemarin,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua IKA IPD UNAIR dr Muhammad Mahfudz SpPD FINASIM menuturkan, ini adalah kali kedua IKA IPD UNAIR memberikan sumbangsih pada masyarakat berupa sumur bor.

“Alhamdulillah kami telah membangun sumur bor untuk kedua kalinya, berkat kolaborasi PAPDI, IKA IPD, dan IKA UNAIR,” ujarnya.

Kegiatan ini juga melibatkan peran penting Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Indonesia (PAPDI) Cabang Surabaya.

Ketua PAPDI Surabaya Dr dr S Ugroseno Yudho Bintoro SpPD KHOM FINASIM menuturkan, keberadaan sumur bor ini tidak hanya dimaknai sebagai sebuah bangunan fisik saja.

“Melainkan manifestasi profesi dari para dokter penyakit dalam, untuk menjaga kesehatan masyarakat. Sebab masyarakat membutuhkan akses air bersih. Maka, kami berkomitmen untuk melakukan misi sosial. Kami mengucapkan terima kasih pada seluruh pihak”, ungkapnya.

Sementara itu, Plt. Bupati Tulungagung Dr Ir Heru Suseno MT berharap, keberadaan sumur bor baru ini mampu memenuhi kebutuhan masyarakat akan air bersih.

Mengingat pentingnya keberadaan sumur bor ini, pihaknya mengimbau masyarakat untuk bersama-sama menjaganya.

“Ini adalah fasilitas yang sangat penting. Oleh karena itu, ada kewajiban bagi Mbah Lurah (kepala desa, Red) dan masyarakat sekitar untuk memelihara,” tegasnya.

Heru berharap, pendirian sumur bor ini dapat disebarkan melalui kolaborasi dan kerja sama berbagai pihak. Sehingga, akan ada banyak daerah yang turut merasakan manfaat serupa.

“Kami akan berusaha memberikan manfaat lebih termasuk mencoba daerah daerah lain yang membutuhkan air bersih seperti ini. Artinya, ini adalah usaha bersama dari berbagai stakeholder, pemerintah, pendidikan, lembaga masyarakat, dan lain-lain,” pungkasnya.

Sebagai tambahan, pendirian sumur bor AMERTA ini merupakan hasil kolaborasi dari IKA UNAIR Cabang Tulungagung, IKA IPD UNAIR, PAPDI Cabang Surabaya, Alumni Psikologi UNAIR, Pemerintah Desa Tenggarejo, LAZ Nasional, berbuatbaik.id, dan Rumah Zakat.


@man

Artikel ini telah dibaca 642 kali

Baca Lainnya